Anime chara: MELIODAS

Post resmi pertama!! Langsung aja ke bahasan kita kali ini yaitu Meliodas. Meliodas adalah seorang tokoh utama di serial manga dan anime Nanatsu no Taizai a.k.a Seven Deadly Sins a.k.a Tujuh Dosa Besar a.k.a Tujuh Dosa Mematikan.

Pangkatnya adalah sebagai pemimpin Nanatsu no Taizai, pemilik bar Boar Hat, mantan pemimpin Ksatria Suci Danafor, mantan pemimpin Ten Commandements a.k.a Sepuluh Perintah Tuhan, dan anak tertua dari Demon Kings a.k.a Raja Iblis.

Meliodas sebenernya mirip gw. Baby face padahal umurnya tua sekitar 3000+ tahun lebih. Rambut pirang berantakan, tato naga di lengan kiri, dan sifat mesumnya bukti kalo dia sebenernya tidak sebaik “baby” face-nya. Tapi nyatanya sampe sekarang dia masih jd heroine, tokoh baik, protagonis, pahlawan, idola, dan husbando-nya fujoshi kesepian. Dan lagi dia pendek dibandingkan tokoh lain, tapi gilanya tubuhnya berotot.

Tidak sesuai dengan dosanya “Dragon Sins of Wrath”, sifatnya malah tenang, tapi ketika sudah marah, Meliodas bisa meratakan gunung hanya dengan ranting kecil nan pendek. Dia juga adil, jujur, berani, lembut, naif, atau sebenarnya dia terlalu baik. Tapi dia mesum! Tiap ada kesempatan dia selalu grepe-grepe payudara si Elizabeth yang merupakan kekasih dari Meliodas. Mirip gw dahhh.. wkwkwk

Jauh dalam diri Meliodas ternyata menyimpan sisi yang teramat gelap. Seperti yang ditunjukkan saat ia menggunakan Black Mark yang muncul di dahinya saat dalam kesulitan. Kenyataannya dia adalah bangsa iblis dan anak tertua dari Raja Iblis. Terkadang dia lepas kendali dalam wujud iblis jika kemarahan menguasainya. Hal ini tentunya keren untuk seorang heroine, tapi sayangnya gw sebagai penggemar dan pengamat merasa kasihan pada Elizabeth. Sisi gelap ini yang selalu melahap kepribadian Meliodas. Setiap Meliodas mati, sisi gelap ini akan membangkitkannya dan merubah bentuk Black Mark-nya semakin besar. Kepribadiannya pun menjadi lebih kejam dan jauh berbeda dengan Meliodas sebelumnya. Itulah kutukannya.

Sampai saat ini Meliodas tetap sebuah misteri. 3000+ tahun yang lalu, diketahui bahwa dia adalah pemimpin dari Ten Commandement yang merupakan kumpulan iblis paling kuat dan berbahaya. Dulu Meliodas juga dikenal sebagai calon pengganti Raja Iblis, dia iblis paling kejam, keji, jahat, dan menakutkan. Namun, untuk beberapa alasan yang belum diketahui, dia mengkhianati mereka, melarikan diri dan membunuh dua dari Ten Commandement. Lalu dia masuk Stigma (persatuan para ras) dan bertemu dengan Elizabeth (adalah Elizabeth yang sekarang, 3000+ tahun lalu dia adalah dewi).

Kenyataan lainnya, 16 tahun yang lalu Meliodas menjadi Ksatria Suci Danafor dan bertemu dengan Liz (Elizabeth juga, hebat ya ni orang, cantik juga lagi, wkwk). Sampai saat Liz mati, Meliodas lepas kendali dan menghancurkan kota Danafor.

Kemudian 10 tahun lalu Meliodas menjadi salah satu Ksatria Suci Liones dan merekrut satu per satu anggota Nanatsu No Taizai. Tragisnya dia dan Nanatsu no Taizai dijebak dan difitnah membunuh pemimpin Ksatria Suci Liones, Zaratras. Meliodas pun memerintahkan mereka untuk kabur dan berpencar. Hingga sekarang, Meliodas yang seorang pemilik bar Boar Hat (tentu saja disini ada babi-nya, karena dia maskotnya, namanya Hawk. Jugaaan sebenernya bangunan bar ini bisa bergerak karena ternyata dibangun di atas babi raksasa, ibunya hawk) diketemukan oleh Elizabeth, putri ke tiga kerajaan Liones dan akhirnya mereka memulai perjalanannya mencari dan menemukan semua personil Nanatsu no Taizai.

Sampai mereka akhirnya mengalahkan Hendriksen (sebenernya dia dirasuki salah satu iblis yang bertujuan membangkitkan Ten Commandements yang telah disegel) yang ternyata dalang dari kematian Zaratras. Tapi sayangnya tujuan Hendriksen tercapai. Kunci untuk melepas segelnya adalah pedang Meliodas dan darah Elizabeth. Akhirnya sekarang dunia dalam bencana menghadapi Ten Commandement. Ten Commandements terlalu kuat, bahkan Meliodas mati!